Suasana pemberian rekomendasi DPP-PD kepada Paslon Bupati dan Wakil Bupati Banggai Kepulauan di ruang Sekretaris Jenderal DPP-PD Dr Hinca IP Pandjaitan XIII, Kantor DPP-PD, Wisma Proklamasi, Jalan Proklamasi 41, Jakarta Pusat, Kamis, 15 September 2016 siang. (foto: mcpd/omartara)
Jakarta: Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat (DPP-PD) terus bergerak untuk mengusung figur-figur terbaik negeri ini memenangkan 101 Pemilihan Langsung Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2017. Kali ini, DPP-PD memberikan rekomendasi kepada pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Banggai Kepulauan (Bangkep) .
Rekomendasi DPP-PD, ditandatangani Ketua Umum DPP-PD Prof Dr Susilo Bambang Yudhoyono dan Sekretaris Jenderal DPP-PD Dr Hinca IP Pandjaitan XIII, diberikan kepada Zainal Mus (calon bupati) dan Rais Adam (calon wakil bupati), di Kantor DPP-PD, Wisma Proklamasi, Jalan Proklamasi 41, Jakarta Pusat, Kamis, 15 September 2016 siang.
Hinca Pandjaitan menegaskan, dengan keluarnya rekomendasi ini maka DPP-PD menginstruksikan Ketua dan Sekretaris Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PD Bangkep bertanggungjawab penuh untuk mendaftarkan calon yang diusung Partai Demokrat ke KPUD Bangkep, sekaligus memenangkannya.
Mereka juga tidak boleh meningggalkan Salakan, ibukota Bangkep, mulai H-3 hingga selesainya proses pendaftaran di KPUD. Mereka wajib segera melaporkan segala perkembangan terkait pendaftaran tersebut ke Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PD Sulteng yang seterusnya segera melaporkan ke Desk Pilkada DPP-PD.
“Intinya, kalian hanya boleh tidur nyenyak jika tugas konstitusi untuk mendaftarkan Paslon Pilkada Bangkep selesai,” Hinca Pandjaitan menekankan.
Calon Bupati Banggai Kepulauan Zainal Mus menandatangani Pakta Integritas Partai Demokrat di di ruang Sekretaris Jenderal DPP-PD Dr Hinca IP Pandjaitan XIII, Kantor DPP-PD, Wisma Proklamasi, Jalan Proklamasi 41, Jakarta Pusat, Kamis, 15 September 2016 siang. (foto: mcpd/omartara)
Hinca Pandjaitan juga menambahkan, jika dibutuhkan maka DPP akan menurunkan juru kampanye di Bangkep untuk memenangkan paslon ini. Terkait deklarasi paslon, Pimpinan DPC-PD Bangkep agar berkoordinasi dengan Zainal Mus dan Rais Adam.
Zainal Mus dan Rais Adam harus menandatangani Pakta Integritas untuk menjalankan etika politik bersih; cerdas; santun, sebuah kewajiban kultural bagi para calon pemimpin yang diusung Partai Demokrat. Barulah mereka berhak menerima rekomendasi.
Hingga saat ini, pasangan Zainal Mus dan Rais Adam telah mendapat dukungan 6 kursi dari 25 kursi DPRD Bangkep. Hal ini sudah melewati batas minimal 5 kursi dukungan yang diwajibkan UU. Rinciannya, Partai Demokrat (2 kursi), PKS (2 kursi), Hanura (1 kursi) dan PBB (1 kursi). Dukungan akan semakin kuat karena Partai Golkar (5 kursi) dikabarkan segera mendukung pasangan ini.
Zainal Mus menyatakan, ia maju ke Pilkada, Bangkep 2017, semata-mata karena sangat prihatin melihat lambannya pembangunan di Bangkep. Bahkan dengan mata kepalanya sendiri, ia melihat banyak warga desa di Bangkep yang kebutuhan air minumnya berasal dari tadah hujan. Padahal bukan karena di desa itu tak ada sumber mata air. Semata karena lambannya pembangunan di Bangkep.
“Saya hadir di Bangkep, semata-mata untuk membangun Bangkep dan masyarakatnya agar aman, damai, dan sejahtera,” kata Zainal Mus.
Sekretaris Jenderal DPP-PD Dr Hinca IP Pandjaitan XIII memberikan rekomendasi DPP-PD kepada Calon Bupati Banggai Kepulauan Zainal Mus di Kantor DPP-PD, Wisma Proklamasi, Jalan Proklamasi 41, Jakarta Pusat, Kamis, 15 September 2016 siang. (foto: mcpd/omartara)
Hal lainnya, Zainal Mus melihat hubungan antara eksekutif dan legislatif di Bangkep sangat tidak harmonis. Akibatnya jelas berdampak pada pembangunan yang bermuara pada kesejahteraan rakyat Bangkep.
Kenyataan pedih itu membuat Zainal Mus bertekad membangun Bangkep, sebuah wilayah kepulauan di Sulteng. Politisi senior, pernah dua kali menjadi Ketua DPRD Kepulauan Sula, melihat sangat banyak potensi kekayaan alam Bangkep yang bisa dimaksimalkan bagi kesejahteraan rakyat. Potensi itu antara lain terdapat di sektor perikanan, perkebunan, dan tanaman bahan pangan. Bangkep juga kaya dengan keindahan laut, pantai, dan pulau-pulau kecil.
Atas rekomendasi yang diterimanya, Zainal Mus berterimakasih pada Ketua Umum DPP-PD Prof Dr Susilo Bambang Yudhoyono. Ia berharap para kader PD melaksanakan dan mengawal keputusan partai. Ia telah menyiapkan seluruh sarana prasarana dan infrastruktur yang terkait dengan upaya pemenangan di Pilkada Bangkep 2017.
Zainal Mus juga mengingatkan masyarakat agar berhati-hati dengan isu yang memecah belah. Hati-hati dengan black campaign. Simak dan perhatikan secara jernih informasi yang beredar sehingga tidak termakan isu.
Calon Bupati Banggai Kepulauan Zainal Mus di Taman Politik DPP-PD, Wisma Proklamasi, Jalan Proklamasi 41, Jakarta Pusat, Kamis, 15 September 2016 siang. (foto: mcpd/omartara)
Wakil Zainal Mus, Rais Adam adalah pensiunan polisi berpangkat komisaris besar (setara kolonel). Rais Adam, tokoh masyarakat Bangkep, merupakan kader Partai Demokrat.
Ketua DPC-PD Bangkep Nurdin Lagandja menegaskan, siap 100 persen menjalankan dan mematuhi perintah Partai Demokrat untuk memenangkan Zainal Mus-Rais Adam.
Ia juga memastikan kader, anggota, simpatisan Partai Demokrat di Bangkep sudah sangat siap berkompetisi. Apalagi infrastruktur Partai Demokrat di Bangkep, terlengkap dibanding parpol lainnya.
“Keluarga Besar Partai Demokrat Bangkep siap 100 persen memenangkan Zainal Mus dan Rais Adam,” ia menegaskan.
Hadir dalam pemberian rekomendasi kepada paslon Bupati dan Wakil Bupati Bangkep antara lain Direktur Eksekutif DPP-PD Fadjar Sampurno, Wakil Sekjen DPP-PD Andi Timo Pangerang, Sekretaris Komisi Pemenangan Pemilu DPP-PD Ahdi Muqsith, Sekretaris DPD-PD Sulteng Abdul Razak BM Radzak, Pimpinan DPD-PD Sulteng, Pimpinan DPC-PD Bangkep, dan pendukung utama pasangan Zainal Mus-Rais Adam.